Pertama-tama sebelum aku cerita tentang sahabat yang aku punya. Aku pengen nanya, menurut kalian sahabat itu apa sih? Kalau menurutku, sahabat itu adalah orang yang ga perlu selalu berkomunikasi setiap hari, ga perlu saling manggil sayang setiap pembicaraan, ga perlu yang kondisi keuangannya baik. Tapi sahabat itu orang yang selalu bisa nyempetin waktunya yang mungkin sedikit itu buat ketemu kalau kamu lagi sedih, lagi susah, dan saat kamu lagi butuh dia. Yang selalu punya cara tersendiri buat ngehibur kamu, karena dia tau banget gimana kamu. Yang selalu bisa bilang kalau kamu salah tanpa takut kamu kesinggung. Yang selalu bisa jaga rahasia kamu, tanpa diceritain lagi ke teman-temannya. Yang ga akan pernah ninggalin kamu walaupun kamu terpuruk dan dia lagi di atas. Dan perlu kamu tau, ga semua temen itu bisa kamu jadiin sahabat. Teman pasti banyak tapi sahabat belum tentu sebanyak teman.
Aku pernah ngerasa dikecewain sama orang yang aku anggap dia temen deketku, sahabat aku. Dia ceritain rahasiaku yang sama sekali ga pantes buat dia ceritain ke temen-temennya dan tanpa rasa bersalah dia masih bisa senyum, masih bisa baik ke aku, masih bisa tertawa dan nasehatin aku. Rasa dikhianatin sahabat itu lebih sakit daripada dikhianatin sama pasangan sendiri loh. Mungkin menurut pandangan kalian berbeda tapi menurutku sih ya seperti itu.
Tapiiiiii, aku masih bersyukur. Aku masih ada sahabat yang lainnya yang aku harap mereka ga akan seperti itu, mereka akan bisa ngelakuin yang sama seperti apa yang aku lakuin ke mereka. Walaupun terkadang perbedaan pendapat pasti ada, namanya menyatukan beberapa kepala tapi kita selalu bisa mengatasinya tanpa mengorbankan persahabatan yang sudah terjalin selama ini. Aku berharap, kalian bakalan nemuin sahabat sejati kalian, sahabat yang benar-benar bisa mengajak kalian ke arah positif, sahabat yang selalu menerima kekurangan kalian.
Aku pernah ngerasa dikecewain sama orang yang aku anggap dia temen deketku, sahabat aku. Dia ceritain rahasiaku yang sama sekali ga pantes buat dia ceritain ke temen-temennya dan tanpa rasa bersalah dia masih bisa senyum, masih bisa baik ke aku, masih bisa tertawa dan nasehatin aku. Rasa dikhianatin sahabat itu lebih sakit daripada dikhianatin sama pasangan sendiri loh. Mungkin menurut pandangan kalian berbeda tapi menurutku sih ya seperti itu.
Tapiiiiii, aku masih bersyukur. Aku masih ada sahabat yang lainnya yang aku harap mereka ga akan seperti itu, mereka akan bisa ngelakuin yang sama seperti apa yang aku lakuin ke mereka. Walaupun terkadang perbedaan pendapat pasti ada, namanya menyatukan beberapa kepala tapi kita selalu bisa mengatasinya tanpa mengorbankan persahabatan yang sudah terjalin selama ini. Aku berharap, kalian bakalan nemuin sahabat sejati kalian, sahabat yang benar-benar bisa mengajak kalian ke arah positif, sahabat yang selalu menerima kekurangan kalian.